Harga BTC Turun, Bagaimana Solusinya?
Aset kripto Bitcoin (BTC) terus menunjukkan penurunan selama sebulan terakhir. Hari ini harga per koin tersebut sudah bertengger di angka US$ 34.689,88 per koin atau Rp 502.956.428,66. Menurut berbagai pakar, aset kripto tengah terbebani oleh para trader yang menghindari risiko keseluruhan yang melanda pasar global. Mengingat bank sentral The Fed memerangi inflasi sambil mencoba meredam penambah stimulus selama pandemi Covid-19. Jika sentimen risiko ini terus menurun, maka secara teknikal ini akan menunjukkan Bitcoin bisa menuju ke US$ 28 ribu dan kemudian ke US$ 20 ribu.
Kepala Penelitian Institusional di Coinbase Global Inc. David Duong berargumen, ada banyak hambatan yang dihadapi aset kripto dan pasar lainnya di 2022. Melihat dari ketidakpastian atas jalur ekonomi global dan termasuk kebijakan bank sentral yang lebih hawkish. Sementara itu, dalam sepekan terakhir ini saja jika kita lihat harga BTC di (https://www.luno.com/id/price/BTC) sudah anjlok sekitar 13,16%. Harga Bitcoin turun selama lima hari berturut-turut karena ketidakpastian pasar. Hal ini membuat orang dan investor ketar ketir, sebab cukup banyak orang yang saat ini sudah mulai beralih investasi ke dunia kripto.
Jika kita telisik kebelakang, Bitcoin dikenal sebagai jenis cryptocurrency karena menggunakan kriptografi untuk menjaganya tetap aman. Tidak ada bitcoin fisik, hanya saldo yang disimpan di buku besar publik yang dapat diakses oleh setiap orang secara transparan (meskipun setiap catatan dienkripsi). Dengan kata lain, bitcoin adalah mata uang digital yang dibuat dan disimpan secara digital. Karena bentuknya digital, bitcoin tidak memiliki wujud fisik layaknya mata uang resmi Negara. Tidak ada otoritas yang mengatur yang mengendalikannya. Meskipun tidak menjadi alat pembayaran yang sah di sebagian besar dunia, Bitcoin sangat populer dan telah memicu peluncuran ratusan mata uang kripto lainnya.
Seperti yang sudah kita ketahui, bahwa bahwa bitcoin menggunakan sistem P2P. Bitcoin menggunakan kriptografi untuk menyediakan keamanan dasar seperti penggunaannya yang hanya dapat digunakan oleh mereka yang memang memilikinya. Jika ingin menggunakannya, pengguna harus menginstall wallet bitcoin di perangkat komputer atau ponsel. Lalu akan secara otomatis membuat alamat bitcoin pertama. Mirip seperti email, pengguna bisa saling berbagi alamat bitcoin. Alamat bitcoin ini sebaiknya hanya digunakan sekali saja. Kepemilikan bitcoin ini akan disimpan di dalam komputer pribadi dengan file walet atau walet yang disediakan oleh pihak ketiga tanpa wajib memerlukan identitas. Alias bitcoin bisa dimiliki dengan identitas anonim.
Lalu pada sistem kerja bitcoin ada istilah Pertambangan. Pertambangan adalah sistem yang digunakan untuk mengonfirmasi antrian transaksi dengan memasukkan ke dalam rantai-blok. Prosis ini akan menegaskan urutan kronologis rantai-blok, melindungi netralitas jaringan dan mendukung komputer untuk menyetujui keadaan sistem. Pertambangan ini juga diistilahkan seperti sebuah lotre yang kompetitif untuk mencegah individu menambahkan blok baru dengan mudah secara berturut-turut ke rantai-blok. Inilah yang membuat dunia crypto khususnya bitcoin menjaid unik dan berbeda dari instrument investasi lainnya. Tidak heran bila banyak orang yang tiba-tiba kaya lewat investasi kripto, karena memang perherakan harganya sangat fluktuatif.